Blynk merupakan
sebuah platform IOT(internet of things) yang digunakan sebagai device untuk
monitoring data maupun untuk mengontrol benda dari jarak jauh.
Selengkapnya
mengenai aplikasi blynk bisa dibaca disini.
Setelah anda
membaca artikel sebelumya, dari prinsip kerjanya hampir sama yang membedakan
adalah jenis board arduino yang dipakai.
Pada percobaann
kali ini kita akan menggunakan arduino mega2560 + esp8266 untuk spesifikasinya
dapat dibaca disini
Sebelum masuk ke
program perhatikan mode selection esp8266 seperti gambar dibawah ini :
Jika kita akan
menggunakan usb atmega dan esp8266 maka on kan switch yang tertera pada gambar
lalu klik button mode.
Setelah itu kita
akan mencoba mengontrol led dengan 2 cara yaitu :
A.Mengontrol led
via web server caranya :
1.Upload Program
Esptest : untuk connect terlebih dahulu dari esp8266 ke web server. Download
2.Upload Program
Megatest : untuk mengembalikan ke arduino mega agar led dapat di control lewat
web server. Download
B.Mengontrol led
via blynk caranya :
1. flash esp8266
terlebih dahulu agar arduino mega wifi dapat terkoneksi juga di paltfom blynk. Download , lalu Masukkan firmware berupa file bin ke dalam software flash. Download
2. Upload Program
Blynkmega wifi : untuk control led via blynk. Download
Jangan lupa
masukkan library bisa di download disini
Setelah itu
kalian dapat mengontrol led yang terdapat pada board arduino mega2560 + esp8266
lewat web server maupun lewat aplikasi blynk.
Selengkapnya
bisa cek video di bawah ini :
Sekian tutorial
kali ini terimakasih dan semoga bermanfaat.
Sensor PIR merupakan sensor yang dapat
mendeteksi pergerakan, dalam hal ini sensor PIR banyak digunakan untuk
mengetahui apakah ada pergerakan manusia dalam daerah yang mampu dijangkau
oleh sensor PIR. Sensor ini memiliki ukuran yang kecil, murah, hanya
membutuhkan daya yang kecil, dan mudah untuk digunakan. Oleh sebab itu,
sensor ini banyak digunakan pada skala rumah maupun bisnis. Sensor PIR ini
sendiri merupakan kependekan dari “Passive InfraRed” sensor. Sensor PIR
merupakan sensor yang dapat mendeteksi pergerakan, dalam hal ini sensor PIR
banyak digunakan untuk mengetahui apakah ada pergerakan manusia dalam daerah
yang mampu dijangkau oleh sensor PIR. Sensor ini memiliki ukuran yang kecil,
murah, hanya membutuhkan daya yang kecil, dan mudah untuk digunakan. Oleh
sebab itu, sensor ini banyak digunakan pada skala rumah maupun
bisnis.

Pada umumnya sensor PIR dibuat dengan
sebuah sensor
pyroelectric sensor (seperti yang terlihat pada gambar disamping) yang dapat mendeteksi tingkat
radiasi infrared. Segala sesuatu mengeluarkan radiasi dalam jumlah sedikit,
tapi semakin panas benda/mahluk tersebut maka tingkat radiasi yang
dikeluarkan akan semakin besar. Sensor ini dibagi menjadi dua bagian agar
dapat mendeteksi pergerakan bukan rata-rata dari tingkat infrared. Dua bagian ini terhubung satu sama lain
sehingga jika keduanya mendeteksi tingkat infrared yang sama maka kondisinya
akan LOW namun jika kedua bagian ini mendeteksi tingkat infrared yang
berbeda (terdapat pergerakan) maka akan memiliki output HIGH dan LOW secara
bergantian.
Pada tutorial kali ini kita akan mencoba
mengunakan sensor pir , untuk mendeteksi pergerakan tangan.
Langsung saja rangkai projek seperti dibawah ini :
Setelah itu masukkan program di bawah ini :
#include <LiquidCrystal_I2C.h>
LiquidCrystal_I2C lcd(0x27,16,2);
int pirSensor = 7;
int buzz = 8;
void setup() {
Serial.begin(9600);
pinMode(pirSensor, INPUT);
pinMode(buzz, OUTPUT);
lcd.init(); // initialize the lcd
// Print a message to the LCD.
lcd.backlight();
lcd.setCursor(0,0); // kolom dan baris
lcd.print("DETEKSI GERAKAN");
lcd.setCursor(4,1); // kolom dan baris
lcd.print("ARDUINO");
delay(4000);
lcd.clear();
}
void loop() {
int sensorValue = digitalRead(pirSensor);
Serial.println(sensorValue);
lcd.setCursor(4,0); // kolom dan baris
lcd.print("DETEKSI:");
if (sensorValue == 1) {
digitalWrite(buzz, HIGH);
lcd.setCursor(3,1); // kolom dan baris
lcd.print("ADA GERAKAN");
}
else{
digitalWrite(buzz, LOW);
lcd.setCursor(6,1); // kolom dan baris
lcd.print("AMAN");
}
delay(500);
lcd.clear();
}
Hasilnya dapat dilihat pada serial monitor maupun
pada lcd 16x2 i2c.
Sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat.